Consilio, pameran yang berisi banyak karya mahasiswa Fakultas Seni Rupa dan Desain ini diikuti oleh ratusan peserta yang terbagi ke dalam 9 kelompok besar. Belum lagi, pengunjung yang datang tidak hanya dari pihak fakultas saja, melainkan khalayak umum juga.
Veren, salah satu mahasiswa yang mengikuti pameran ini memberikan kesaksiannya dan mengatakan bahwa proyek ini cukup menguras tenaga. Meskipun begitu, ia dan teman-teman merasa bangga bisa memamerkan hasil karyanya.
“Cukup menguras tenaga ya, apalagi soal kolaborasi dan komunikasinya. Tapi senang, sih, bangga,” katanya.
Dilaksanakan selama 3 hari, pameran Consilio tentunya merupakan salah satu event penting FSRD. Krismanto Kusbiantoro, selaku Wakil Rektor Universitas Kristen Maranatha, mengatakan bahwa acara yang satu ini sejatinya telah berlangsung selama bertahun-tahun.
“Sebetulnya acara ini sudah berlangsung selama beberapa tahun. Hanya, ini adalah pameran pertama yang kami adakan setelah pandemi Covid 19. Jadi sudah 2 tahun vacum dan sekarang diadakan kembali,” ujarnya.
Tahun ini, para mahasiswa Desain Interior dan DKV bekerjasama dengan Green Forest dalam perancangan ruang. Krismanto juga mengatakan bahwa owner dari perusahaan akan langsung datang menghadiri acara dan memberikan penilaian.
Selain itu, ia menambahkan bahwa pameran seperti ini sangat berpotensi untuk menjalin hubungan erat antara mahasiswa dengan para klien. Ia berharap proyek-proyek seperti ini bisa terus dilangsungkan ke depannya.
“Harapan saya proyek-proyek ini bisa terus berlangsung dan tentunya bisa menjadi lebih keren. Saya berharap mahasiswa bisa belajar banyak dari proyek ini, karena mereka akan bertemu secara langsung dengan owner dan mengerjakan proyek nyata di lapangan,” jelasnya.